Macam-Macam Topologi Jaringan Komputer

Topologi Jaringan Komputer


1. Topologi Ring

Topologi Ring = Setiap komputer di hubungkan dengan komputer yang lain sampai kembali pada komputer pertama, sehingga membentuk seperti lingkaran.(GME) Topologi ring menggunakan data token untuk berkomunikasi agar dapat menerima data. misalnya PC 1 akan mengirim file ke PC 3, maka data akan melewati PC 2  sampai di terima oleh PC 3,  jadi sebuah PC akan melanjutkan pengiriman data sampai sesuai dengan IP Address yang di tuju.

Kelebihan Topologi Ring :
  • Mudah untuk melakukan pemasangan dan instalasi, penggunaan jumlah kabel LAN yang sedikit sehingga biaya yang di gunakan juga sedikit.
  • Data berjalan dalam satu arah sehingga ketika terjadinya COLLISION dapat dihindarkan.
  • Aliran data dari server berjalan lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanan.
  • Mampu melayani jalannya lalulintas data yang padat, karena data dapat bergerak kekiri atau kekanan.
  • Waktu yang di gunakan untuk mengakses data lebih optimal.

Kekurangan Topologi Ring :
  • Ketika ada satu PC dalam ring yang gagal berfungsi, maka akan mempengaruhi keseluruhan jaringan.
  • Mendambah atau mengurangi PC akan berpengaruh sehingga mengacaukan jaringan.
  • Sulit untuk melakukan konfigurasi ulang.

2.Topologi Bus

Topologi Bus = Setiap PC terhubung pada kabel menggunakan konektor BNC dan  hanya menggunakan satu kabel COAXIAL sehingga tersusun rapi seperti antrian , dan kedua ujung dari kabel COAXIAL harus diakhiri oleh TERMINATOR.

Kelebihan Topologi BUS :
  • Tidak membutuhkan sumber daya kabel yang banyak .
  • Biaya lebih murah dibandingkan dengan topologi lainnya.
  • Tidak terlalu rumit ketika kita ingin menambah jangkauan jaringan.
  • Sangat sederhana.

Kekurangan Topologi BUS :
  • Tidak cocok pada Trafic(lalu lintas) jaringan yang padat.
  • Setiap barrel connector yang digunakan sebagai penghubung memperlemah sinyal elektrik yang dikirimkan, sehingga akan menghalangi sinyal untuk dapat diterima dengan benar.
  • Sulit untuk melakukan troubleshoot pada Bus.
  • Lebih lambat dibandingkan dengan topologi yang lain.

3. Topologi Star

Topologi Star = Terlihat seperti bintang karena semua PC di hubungkan ke sebuah HUB atau SWITCH dengan kabel UTP, sehingga HUB/SWITCH adalah pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data, jadi jika PC 1 ingin mengirim data ke PC 4, maka data akan dikirim ke switch dan langsung di kirimkan ke PC tujuan tanpa melewati PC lain. Topologi jaringan komputer inilah yang paling banyak digunakan sekarang karena kelebihannya lebih banyak.

Kekurangannya topologi jaringan komputer ini adalah, biaya yang digunakan untuk pemasangan sangat banyak, karena membutuhkan kabel yang banyak serta SWITCH/HUB, dan kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga ketika SWITCH/HUB mengalami gangguan, maka seluruh jaringan juga akan terganggu.

Kelebihan Topologi Star :
  • Sangat mudah mendeteksi PC mana yang mengalami gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer tanpa mengakibatkan gangguan, serta tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi.
  • Cukup mudah untuk mengubah dan menambah PC ke dalam jaringan yang menggunakan topologi star tanpa mengganggu aktvitas jaringan yang sedang berlangsung.
  • Apabila satu PC yang mengalami kerusakan dalam jaringan maka PC tersebut tidak akan membuat mati seluruh jaringan star.
  • Beberapa tipe kabel dapat digunakan pada jaringan yang sama dengan HUB yang dapat mengakomodasi tipe kabel yang berbeda.

Kekurangan Topologi Star :
  • Memiliki satu titik kesalahan yang terletak pada HUB, Jika HUB pusat mengalami kegagalan, maka seluruh jaringan juga akan gagal untuk beroperasi.
  • Karena membutuhkan kabel yang banyak serta SWITCH/HUB, maka memerlukan biaya yang tinggi untuk pemasangannya dan kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika SWITCH/HUB mengalami gangguan, maka seluruh jaringan juga akan terganggu.
  • Lalulintas data yang padat dapat mengakibatkan jaringan bekerja lebih lambat.

4. Topologi Mesh

Topologi Mesh = setiap PC akan terhubung dengan PC lain dalam jaringannya menggunakan kabel tunggal, jadi proses pengiriman data akan langsung mencapai PC tujuan tanpa melalui PC lain ataupun SWITCH atau HUB.


Kelebihan Topologi Mesh :
  • Proses pengiriman lebih cepat tanpa melalui PC lain, jika salah satu PC mengalami kerusakan tidak akan menggangu PC lain.
  • Keuntungan utama dari penggunaan topologi mesh yaitu toleransi kesalahan (fault tolerance).
  • Terjaminnya kapasitas channel komunikasi, karena memiliki hubungan yang berlebih.
  • Relatif lebih mudah untuk melakukan troubleshoot.

Kekurangan Topologi Mesh :
  • Kekurangan pada topologi Mesh sudah jelas, yaitu membutuhkan kabel yang sangat banyak sehingga akan memakan biaya yang sangat banyak dan setiap PC harus memiliki Port I/O yang banyak juga, selain itu proses instalasi sangat rumit.
  • Sulitnya pada saat melakukan instalasi dan melakukan konfigurasi ulang saat jumlah PC dan peralatan-peralatan yang terhubung semakin meningkat jumlahnya.
  • Biaya yang besar untuk memelihara hubungan yang berlebih.

5. Topologi Tree

Topologi Tree = Gabungan dari beberapa topologi star yang dihubungkan dengan topologi bus, jadi setiap topologi star akan terhubung ke topologi star lainnya menggunakan topologi bus, biasanya dalam topologi ini terdapat beberapa tingkatan jaringan dan jaringan yang berada pada tingkat yang lebih tinggi dapat mengontrol jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah.


Kelebihan Topologi Tree :  
  • Mudah untuk menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan jaringan jika diperlukan.

Kekurangan Topologi Tree :
  • Banyaknya kabel yang di gunakan, sering terjadi tabrakan dan lambat, jika terjadi kesalahan pada jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah juga akan terganggu.


6. Topologi Extended Star

Topologi Extended Star = Perkembangan lanjutan dari topologi star dimana karakteristiknya tidak jauh berbeda dengan topologi star yaitu :

Setiap node akan berkomunikasi langsung dengan sub node, Sedangkan sub node berkomunikasi dengan node pusat. traffic data mengalir dari node ke sub node lalu akan diteruskan ke central node dan kembali lagi. lalu lintas data mengalir dari node ke sub node pusat lalu diteruskan ke node dan akan kembali lagi.
Digunakan pada jaringan yang besar dan memerlukan penghubung yang banyak atau melebihi dari kapasitas maksimal penghubung.

Kelebihan Topologi Extended Star :
  • Jika satu kabel sub node terputus maka sub node yang lainnya tidak akan terganggu, tetapi apabila central node terputus maka semua node disetiap sub node juga akan terputus.

Kelemahan Topologi Extended Star :
  • Tidak dapat menggunakan kabel “kelas rendah” karena hanya menghandel satu traffic node, dan untuk berkomunikasi antara satu node ke node lainnya membutuhkan beberapa kali hops.
Admin :
Belajar terus gan biar pinter :v




Post a Comment

0 Comments